Sunday, 1 January 2012

2 Nenek Ini Mengadu Bahawa Mereka Dibogelkan Di Lapangan Terbang US

Dua nenek usia 80-an mengungkapkan tindakan memalukan dan tidak nyaman yang mereka alami ketika menjalani pemeriksaan di Lapangan Terbang Antabangsa John F Kennedy, Amerika Syarikat. Mereka mengaku ditelanjangi dalam pemeriksaan tersebut.

Dikutip dari Washington Post, , salah seorang dari nenek malang tersebut adalah Ruth Sherman, 88 tahun. Dia mengaku diperintahkan untuk membuka pakaiannya setelah petugas mencurigai tonjolan di perutnya.

Sherman menolak dan mengatakan bahawa tonjolan tersebut adalah kolostomi (kantung usus yang berada di luar perut, untuk yang sulit buang air melalui anus) dan terasa sakit bila disentuh. Namun alasan ini tidak ditanggapi dan Sherman digiring menuju ruang terpisah dan tetap ditelanjangi.

Menjalani pemeriksaan, dia harus mengangkat tangannya dan meregangkan kakinya. Kendati diperiksa oleh petugas wanita, Sherman mengaku telah dipermalukan. "Ini penghinaan, rasanya seperti diperkosa. Para petugas itu sama sekali tidak tahu bagaimana memperlakukan seorang manusia," kata nenek ini.

Sehari setelahnya, kejadian serupa juga dialami oleh Lenore Zimmerman, 85, yang menolak melewati mesin pemindai keraa memakai alat pacu jantung. Oleh petugas, Lenore juga digiring ke ruang khusus untuk diperiksa.

Di ruangan ini, Lenore juga diharuskan membuka pakaian dalam dan celananya. Untuk membuka pakaian Lenore, petugas harus membuatnya menunduk. Penyangga tulang belakangnya juga harus dilepaskan untuk diperiksa apakah mengandung bahagian yang berbahaya.

"Membuka seluar dan pakaian dalamnya sudah lebih para dari sekadar penghinaan," kata anak lelaki Lenore, Bruce Zimmerman.

Pihak lapangan terbang mengaku telah meminta maaf secara langsung kepada kedua wanita tersebut. Namun, mereka membantah telah menelanjangi mereka. "Kami telah menghubungi dan meminta maaf telah membuat mereka tidak nyaman. Tapi menurut protokol kami, tidak ada penelanjangan penumpang," kata juru cakap lapangan terbang dikutip dari Chicago Tribune
.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...